Sabtu, 29 Juni 2013

FOUR FOUNDAMENTAL TENSES

FOUR FOUNDAMENTAL TENSES
( EMPAT BENTUK DASAR WAKTU )
Di dalam Bahasa Inggris TENSES (WAKTU) itu dapat di kelompokkan menjadi 4 (empat)
A. PRESENT TENSE
     I. SIMPLE PRESENT TENSE
Adalah suatu kalimat yang menyatakan pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada masa hari ini atau kebiasaan sehari-hari.
RUMUS : 
  • SUBJECT + TO BE (AM, IS, ARE) + OBJECT
  • SUBJECT + VERB. I + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : We are busy everyday
             Kami sibuk setiap hari    
    (-) : We are not busy everyday
            Kami tidak sibuk setiap hari
    (?) : Are we busy everyday ?
            Apakah kami sibuk hari ini?
2. (+) : He is a teacher in my school
            Dia adalah seorang guru di sekolah saya
    (-) : He is not a teacher in my school
            Dia bukan seorang guru di sekolah saya
    (?) : Is he a teacher in my school?
           Apakah dia seorang guru di sekolah saya?
   II. PRESENT CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada masa hari ini dan sedang berlaku
RUMUS :
  • SUBJECT + TO BE (AM, IS, ARE) + VERB. I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : The cat is catching the mouse now
            Kucing sedang menangkap tikus itu sekarang
    (-)  : The cat is not catching the mouse now
            Kucing tidak sedang menagkap tikus itu sekarang
    (?) : Is the cat catching the mouse now?
            Apakah kucing sedang menangkap tikius itu sekarang?
2. (+) : Ali and Andy are playing badminton now
            Ali dan Andy sedang bermain bulutangkis sekarang
     (-) : Ali dan Andy are not playing badminton now
            Ali dan Andy sedang tidak bermain bulutangkis sekarang
     (?) : Are Ali and Andy playing badminton now?
             Apakah Ali dan Andy sedang bermain bulutangkis sekarang?
    III. PRESENT PERFECT TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada hari ini dan telah selesai.
RUMUS :
  • SUBJECT + HAVE/HAS + BEEN       + OBJECT
  • SEBJECT + HAVE/HAS + VERB. III  + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : We has been in Surabaya before
            Dia sudah pernah berada di Surabaya sebelumnya
    (-) : He has not been in Surabaya before
           Dia belum pernah berada di Surabaya sebelumnya 
    (?) : Has he been in Surabaya before?
          Apabila dia pernah berada di Surabaya sebelumnya?
2. (+) : We have taken the book just now
           Kami telah mengambil buku tadi
    (-) : We have not taken the book just now
           Kami belum mengambil buku tadi
    (?) : Have we taken the book just now?
           Apakah kami telah mengambil buku tadi?
  IV. PRESENT PERFECT CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa pada masa lampau sedang berlaku pada masa lampau pula.
RUMUS :
  • SUBJECT + HAVE/HAS +BEEN + VERB. I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I have been staying here since 1981
           Saya telah tinggal disini semenjak tahun 1981
    (-) : I have not been staying here since 1981
           Saya belum tinggal disini semenjak tahun 1981
    (?) : Have I been staying here since 1981
          Apakah saya telah tinggal disini semenjak tahun 1981?
2. (+) : Elsy has been waiting you for a day
           Elsy telah menunggu kamu selama sehari
    (-) : Elsy has not been waiting you for a day
          Elsy belum menunggu kamu selama sehari
    (?) : Has Elsy been waiting you for a day?
          Apakah Elsy telah menunggu kamu selama sehari?

B. PAST TENSE
     I. SIMPLE PAST TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang berlaku pada masa lampau (masa lalu)
RUMUS :
  • SUBJECT + TO BE (WAS, WERE) + OBJECT
  • SUBJECT + VERB. II + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I was a teacher
           Saya adalah seorang guru
     (-) : I was not a teacher
           Saya bukan seorang guru
     (?) : Was I a teacher
           Apakah saya seorang guru?

    II. PAST CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau dan sedang terjadi
RUMUS :
  • SUBJECT + TO BE (WAS/WERE) +VERB. I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I was waiting for you at four o,clock yesterday
           Saya sedang menunggu kamu pada pukul empat kemarin
     (-) : I was not waiting for you at four o,clock yesterday
           Saya tidak menunggu kamu pada pukul empat kemarin
     (?) : Was I waiting for you at four o,clock yesterday
            Apakah saya sedang menunggu kamupada pukul empat kemarin

    III.  PAST PERFECT TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau dan telah selesai
RUMUS :
  • SUBJECT + HAD + BEEN + OBJECT
  • SUBJECT + HAD + VERB. III + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : She had been here before 1989
           Dia telah disini sebelum tahun 1989
     (-) : She had not been here before 1989
           Dia belum disini sebelum tahun 1989
     (?) : Had she been here before 1989
            Apakah dia telah disini sebelum 1989

      IV. PAST PERFECT CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau dan sedang berlaku pada masa lampau juga 
RUMUS :
  • SUBJECT + HAD + BEEN + VERB. I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I had been staying here 1987
           Saya telah tinggal disini semenjak tahun 1987
     (-) : I had not been staying here since 1987
           Saya belum tinggal disini semenjak tahun 1987
     (?) : Had I been staying here since 1987?
           Apakah saya telah tinggal disini semenjak tahun 1987?

C. FUTURE TENSE
            I. SIMPLE FUTURE TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang belum terjadi dan akan berlaku dimasa akan datang.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHALL/WILL +VERB. I + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I shall invite you tomorrow night
           Saya akan mengundang kamu besok malam
    (-) : I shall not invite you tomorrow night
          Saya tidak akan mengundang kamu besok malam
    (?) : Shall I invite you tomorrow night?
           Apakah saya akan mengundang kamu besok malam?

          II. FUTURE CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang akan sedang terjadi pada masa yang akan datang.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHALL/WILL + BE  + VERB. I  +  ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1.   (+) : I shall be going to Medan next week
             Saya akan sedang pergi ke Medan menggu depan
      (-) : I shall not be going to Medan next week
             Saya tidak akan sedang pergi ke Medan minggu depan
      (?) : Shall I be going to Medan next week?
            Apakah saya akan sedang pergi ke Medan minggu depan?

           III. FUTURE PERFECT TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi dan selesai pada masa akan datang yang sudah dimulai dari masa lampau.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHALL/WILL + HAVE + BEEN + OBJECT
  • SUBJECT + SHALL/WILL + HEVE + VERB. III  + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : We shall have been here until last December
           Kita akan sudah berada disini hingga akhir Desember
     (-) : We shall not have been here until last December
           Kita akan sudah tidak disini hingga Desember
     (?) : Shall we not have been here until last December?
           Apakah kita akan sudah berada disini hingga akhir Desember?

            IV. FUTURE PERFECT CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang terjadi  pada masa lampau dan masih akan sedang terjadi pada masa yang akan datang.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHALL/WILL + HAVE + BEEN +  VERB. I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I shall have been going to Medan next week
           Saya akan sudah pergi ke Medan minggu depan
     (-) : I shall not have been going to Medan next week
           Saya tidak akan sudah pergi ke Medan minggu depan
     (?) : Shall  I have been going to Medan next week
           Apakah saya akan sudah pergi ke Medan minggu depan?

D. PAST FUTURE TENSE
             I. PAST FUTURE TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang akan terjadi pada masa lampau (telah selesai)
RUMUS :
  • SUBJECT + SHOULD/WOULD + BE + OBJECT
  • SUBJECT + SHOULD/WOULD + VERB.I + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I should be in Surabaya next week
            Saya akan sudah berada di Surabaya minggu depan (semestinya)
     (-) : I should not be in Surabaya next week
           Saya tidak akan sudah berada di Surabaya minggu depan
     (?) : Should I be in Surabaya next week?
           Apakah saya akan sudah di Surabaya minggu depan?

            II. PAST FUTURE CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang akan sedang terjadi pada masa lampau.
RUMUS :
    
 SUBJECT + SHOULD/WOULD + BE + VERB.I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : We should be playing the badminton last Friday
           Kita akan sedang bermain bulutangkis hari Jumat lalu
    (-) : We should not be playing the badminton last Friday 
          Kita tidak akan sedang bermain bulutangkis hari Jumat lalu
   (?) : Should we be playing the badminton last Friday?
          Apakah kita akan sedang bermain bulutangkis hari Jumat lalu? 

          III. PAST FUTURE PERFECT TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang akan sudah selesai pada masa lampau.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHOULD/WOULD + HAVE + BEEN + OBJECT
  • SUBJECT + SHOULD/WOULD + HAVE + VERB.III + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I should have been here at six o'clock tomorrow
           Saya akan berada disini pukul enam besok
    (-) : I should not heve been here at six o'clock tomorrow
          Saya tidak akan sudah berada disini pukul enam besok
    (?) : Should I have been here at six o'clock tomorrow?
           Apakah saya akan sudah berada disini pukul enam besok?


        IV. PAST FUTURE PERFECT CONTINUOUS TENSE
Adalah suatu pekerjaan atau peristiwa yang akan sudah sedang berlangsung pada masa lampau.
RUMUS :
  • SUBJECT + SHOULD/WOULD + HAVE + BEEN + VERB.I + ING + OBJECT
Contoh kalimat :
1. (+) : I should have been studying English for a year
            Saya akan sudah sedang belajar Bahasa Inggris selama setahun
     (-) : I should not have been studying English for a year
            Saya tidak akan sudah sedang belajar Bahasa Inggris selama setahun
     (?) : Should I have been studying English for a year
            Apakah saya akan sudah sedang belajar Bahasa Inggris selama setahun?

Kamis, 27 Juni 2013

TENSES (Bentuk Waktu)

PENJELASAN DAN PEMAKAIANNYA :

     Untuk menyampaikan suatu maksud, keinginan, pernyataan, berita, peristiwa, tindakan dan lainya, secara tertulis maupun secara lisan agar dapat dipahami dan dimengerti dengan jelas dan benar. Kapan suatu kejadian itu terjadi, di dalam Bahasa Inggris maka kita harus mempergunakan bentuk waktu (TENSES) yang tepat dan benar.
          Yang dimaksud dengan TENSES itu adalah suatu gambaran atau penjelasan kapan suatu pernyataan, berita, peristiwa, tindakan itu terjadi di dalam kalimat : sekarang, masa lampau ataupun masa yang akan datang. Atau perubahan bentuk dari kata kerja (Verb) yang sesuai dengan waktu terjadinya suatu peristiwa dan perubahan keterangan waktu. Untuk jelasnya kita ambil contoh sebagai berikut :
1. They go to Surabaya everyday
  •  Mereka pergi ke surabaya setiap hari 
2. They went to Surabaya yesterday
  •  Mereka pergi ke surabaya kemarin           
 3. They will go to Surabaya tomorrow
  • Mereka akan pergi ke surabaya besok
4. They are going to Surabaya now
  • Mereka sedang pergi ke surabaya sekarang
5. They have gone to Surabaya last week
  • Mereka telah pergi ke surabaya minggu lalu
Maka dengan demikian dari contoh di atas dapat kita ketahui dengan pasti bahwa peristiwa itu terjadi :
1. Sering terjadi (suatu kebiasaan)
2. Telah terjadi (telah dilakukan)
3. Belum terjadi (akan dilakukan)
4. Sedang terjadi (sedang dilakukan)
5. Sudah terjadi (sudah dilakukan)
          Di dalam Tenses tersebut kita akan menemukan atau sering kita jumpai 2 (dua) bentuk kalimat yaitu :
A. Kalimat Nominal
B. Kalimat Verbal

A. KALIMAT NOMINAL

Yang dimaksud kalimat nominal :
Suatu kalimat yang tidak mempunyai kata kerja dan bagian terpentingnya adalah Verb 'TO BE' Yaitu :
a. Setelah subyek langsung diikuti kata benda (Noun)
b. Setelah subyek langsung diikuti kata sifat (Adjective)
c. Setelah subyek langsung diikuti kata keterangan (Adverb)
    misalnya keterangan tempat, waktu, dan lain-lain.

Contoh :
1. I am a student (Saya seorang pelajar)             Kata benda (Noun)
2. Tuti is sick (Tuti sakit)                                      Kata sifat (Adjective)
3. Fika is here (Fika berada di sini)                     Kata keterangan tempat
4. It is five o'clock (Ini pukul lima)                       Kata keterangan waktu

B. KALIMAT VERBAL
Yang dimaksud dengan kalimat Verbal :
Suatu kalimat yang bagian terpentingnya adalah predikat, kata kerjanya (Verb) dan akan kita temukan kalimat Transitif dan kalimat Instransitif.
1. KALIMAT TRANSITIF
Yang dimaksud dengan kalimat Transitif ialah kalimat yang predikatnya kata kerja yang membutuhkan atau mempunyai obyek

Contoh :
  • Ali takes the book (Ali mengambil buku)
  • Fika is reading the news paper (Fika sedang membaca surat kabar)
  • Aida brings a book (Aida membawa sebuah book)
2. KALIMAT INSTRANSITIF
Yang dimaksud kalimat instransitif ialah kalimat yang kata kerjanya instransitif dan tidak mempunyai obyek

Contoh : 
  • I go to school everyday (Saya pergi ke sekolah setiap hari)
  • We run on the way (Kami berlari di jalan)
  • Elsy will come here tomorrow (Elsy akan datang kemari besok)
Maka dengan demikian bahwa Tenses amatlah penting sekali pemakaiannya secara tulisan maupun secara lisan.

Senin, 17 Juni 2013

PENGERTIAN DASAR

I.SENTENCE = Kalimat
 Kalimat (Sentence) adalah Susunan dari kata-kata yang mempunyai maksud, paham atau pengertian yang sempurna. 
Contoh : Anton goes to school everyday = Anton pergi ke sekolah setiap hari

Dalam tata bahasa setiap sentence (kalimat) itu bila disusunan kalimatnya diuraikan menjadi bagian-bagian kalimat yang berfungsi sebagai berikut : 
  1. Subject   = Pokok kalimat
  2. Predikat  = Sebutan kalimat
  3. Object    = Pelengkap
  4. Adjunct  = Keterangan
 Perhatikanlah!
 Subject             Predicate             Object                     Adjunct
 Anton               goes                     to school                 everyday
 Anton               pergi                     ke sekolah              setiap hari

Note = Catatan
1).Subject (pokok kalimat) adalah sesuatu yang menjadi bahan pokok pembicaraan yang dibicarakan
 - Untuk mencari Subject (pokok kalimat) itu biasanya dapat ditemukan dengan mengajukan kalimat yang      dimulai dengan Siapakah?
Misalnya      : Siapakah yang pergi kesekolah itu ?
Jawabannya : Anton
2). Predicate (sebutan kalimat) adalah suatu kata yang menerangkan tentang keadaanya SUBJECT. 
dan biasanya PREDICATE itu terdiri dari : Verb (kata kerja), Adjective (kata sifat) atau kata lainnya
- Untuk mencari predicate (sebutan kalimat) itu, kita dapat menemukan dengan mencari jawaban suatu kalimat, kita bisa mengajukan pertanyaan dengan Bagaimanakah? Mengapakah? dan Kemanakah?
Misalnya       : Kemanakah Anton?
Jawabannya  : pergi
3). Object (pelengkap) adalah sesuatu yang secara langsung dikenal oleh sebutan kalimat, atau mungkin oleh sebutannya dikenal secara tidak langsung:
Misalnya : 
- Helen gives my friend the book = Helen memberikan buku (kepada) kawanku
Adapun untuk mencari DIRECT OBJECT dengan tepat, kita harus terlebih dahulu membuat pertanyaan sebagai berikut : Apakah yang diberikan oleh subject (pokok kalimat)?
Jawabannya : Yang diberikan oleh subject (pokok kalimat) tadi adalah buku (book)
Kepada siapakah buku itu diberikan?
Jawabannya : Kepada kawanku (my friend)
Jadi my friend (kawanku) itu dengan secara tak langsung dikenai oleh sebutan kalimat (predicate) yaitu diberi, maka ia disebut Pelengkap penyerta (indirect object). Jadi kesimpulannya dalam uraian diatas menunjukkan bahwa ada 2 macam Object (pelengkap)
    1. Direct Object = Pelengkap penderita
    2. Indirect Object = Pelengkap penyerta
4). Adjunct (keterangan) adalah sesuatu yang menerangkan perihalnya pokok kalimat (subject) atau menerangkan perihalnya pelengkap (object)
contoh : He writes a letter everyday           = Dia (laki) menulis (sepucuk) surat setiap hari
              The boy beats a cat in the garden = Anak laki-laki itu memukul (seekor) kucing di kebun
Marilah kita uraikan contoh di atas menjadi bagian-bagiannya agar jelas.
Subject           Predicate            Object            Adjunct
He                  writes                  a letter            everyday

The boy          beats                    a cat               in the garden

Menurut pengertian tata bahasa (Grammar) masih banyak lagi macam-macam keterangan itu, tetapi untuk tahapan pertama cukuplah kita dapat mengetahui keterangan waktu (Adjunct of time) dan keterangan tempat (Adjunct of place)
a. keterangan waktu (Adjunct of time) adalah suatu keterangan yang menunjukkan waktu.
    contoh : to day = hari ini,    yesterday = kemarin, dan lain-lain
b. keterangan tempat (Adjunct of place) adalah suatu keterangan yang menunjukan tempat.
     contoh : there = di sana, here = di sini dan lain-lain.



II. PART OF SPEECH = Jenis Kata
Setiap sentence (kalimat) itu bila diuraikan menurut bagian-bagiannya, atau menurut jabatannya , maka kalimat yang diuraikan itu ialah terdiri dari : Subject, Predicate, Object, Adjunct.
Tetapi apabila kata-katanya itu di golongkan, termasuk salah satu dari jenis kata seperti di bawah ini, yang lazim disebut : The Eight Parts Of Speech yaitu 8 bagian dari jenis kata.
ADAPUN 8 BAGIAN DARI JENIS KATA ITU IALAH : 
1. Noun               = Kata benda
Noun (kata benda) adalah suatu kata yang menunjukkan benda atau yang memberi nama-nama benda makhluk, tanaman, hewan, orang, (sesuatu yang di anggap ada seperti benda)
contoh : a ruller = penggaris          a book = buku
             a grass = rumput              a teacher = guru

2. Verb                = Kata kerja
adalah suatu kata yang menyatakan berbuat atau menyatakan kerja : 
contoh : to write = menulis         to bring = membawa
             to walk = berjalan        to read = membaca
3. Pronoun           = Kata ganti
adalah suatu kata yang di gunakan untuk menggantikan nama-nama benda, termasuk tumbuh-tumbuhan, hewan, orang, atau barang yang lain.
contoh : I    = Saya                           You = Kamu, Engkau           It = Ia (barang/binatang)
            He  = Dia                              We = Kita, Kami
            She = Dia (perempuan)          They = Mereka

4. Adjective         = Kata sifat
adalah suatu kata yang memberi sifat (menerangkan/menjelaskan) tentang benda, pokok kalimat atau pelengkap.
contoh : to be lazy = malas                     to be slow = lambat                   to be clever = pandai
             to be tall = tinggi                       to be busy = sibuk                       to be thin = kurus
5. Adverb            = Kata keterangan
adalah suatu kata yang memberi keterangan pada Verb (kata kerja), Adjective (kata sifat), Preposition (kata depan), atau memberi keterangan pada segala bagian kata dalam kalimat, kecuali Noun (kata benda) dan Pronoun (kata ganti benda).
Dan biasanya Adverb (kata keterangan) itu bisa terjadi dari kata sifat, dengan menambah akhiran "LY"
contoh : Adjective                                        Adverb
             to be loud = Keras                          loundly
             to be slow                                       slowly
             to be quick                                      quickly

6. Preposition= Kata sambung
adalah suatu kata yang menunjukkan pertalian antara Noun (kata benda) yang satu dengan Noun (kata benda) yang lain. (Suatu kata yang menjelaskan kedudukan suatu benda)
contoh : on = di (atas)          from = dari           in = di (dalam)            by = oleh 
             to = ke                   with = dengan       at = di/pada                for = untuk/bagi, dan lain-lain
            

7. Conjunction      = Kata depan
adalah suatu kata yang berfungsi menghubungkan sebuah kalimat dengan kalimat yang lain.
contoh : and = dan            also = juga                but = tetapi          because = karena
             if = jika                 till = sampai              or = atau             for = karena, sebab
8. Interjection       = Kata seru
adalah suatu kata untuk menyatakan perasaan kita sendiri kapan saja. 
Baik dalam keadaan susah, jengkel, marah, sakit, dan terharu, sekalipun kita sering mengucapkan kata-kata itu untuk melampiaskan perasaan kita tadi.
contoh : Hllo !    = Halo !           By God ! = Demi Tuhan !
             Bravo ! = Hebat !         My God = Ya Alloh !
             Hurra ! = Horree!         Hish !     = Diamlah !